Benarkah Rezeki dari Allah Tidak Akan Tertukar? Nggak Usah Kerja Aja Kalau Gitu!

rezeki dari allah tidak akan tertukar

Lisanuttartil.com – Sobat tartil, sering kali kita mendengar ungkapan bahwa rezeki dari Allah tidak akan tertukar. Ungkapan ini menjadi penyemangat bagi banyak umat muslim yang merasa khawatir terhadap rezekinya.

Seringkali, rezeki yang kita dapatkan tidak selalu sesuai dengan usaha yang telah kita keluarkan. Lalu, apakah benar bahwa rezeki dari Allah sudah diatur dan tidak akan tertukar? Yuk kita simak penjelasan berikut ini.

Sebenarnya Apa Sih Rezeki Itu?

Sebelum kita memahami lebih jauh, penting untuk mengetahui apa sebenarnya yang dimaksud dengan rezeki. Dalam Islam, rezeki tidak hanya terbatas pada harta benda, tetapi mencakup segala pemberian Allah yang bermanfaat bagi kehidupan makhluk-Nya.

Rezeki bisa berupa kesehatan, kepintaran, keluarga, bahkan keselamatan hidup sehari-hari. Karena itu, rezeki dari Allah tidak akan tertukar bukan sekadar tentang harta, tetapi juga segala hal yang bermanfaat bagi kehidupan kita.

Allah berfirman dalam QS Ar-Rum: 40:

“Allah-lah yang menciptakan kamu, kemudian memberimu rezeki lalu mematikanmu, kemudian menghidupkanmu (kembali). Adakah di antara yang kamu sekutukan dengan Allah itu dapat berbuat demikian? Maha Suci Dia dan Maha Tinggi dari apa yang mereka persekutukan.”

Dari ayat ini, kita belajar bahwa hanya Allah yang berkuasa memberikan rezeki. Kita sebagai manusia hanya dituntut untuk berusaha dan berdoa, namun rezeki tetap menjadi ketetapan dari-Nya.

Rezeki Sudah Diatur Sebelum Bumi Ada

Sobat tartil, keyakinan bahwa rezeki dari Allah tidak akan tertukar sudah menjadi pedoman hidup bagi banyak orang beriman. Hal ini sesuai dengan hadis yang diriwayatkan oleh Imam Muslim:

“Allah telah mencatat takdir setiap makhluk sebelum 50.000 tahun sebelum penciptaan langit dan bumi.”

Hadis ini menjelaskan bahwa rezeki setiap makhluk, termasuk manusia, sudah diatur jauh sebelum kita lahir. Jadi, tidak ada istilah rezeki tertukar atau salah tempat. Rezeki kita sudah pasti dan akan datang pada waktu yang telah ditetapkan.

Mengapa Kita Harus Tetap Bekerja?

Meskipun rezeki sudah ditetapkan, Islam mengajarkan agar kita tetap berusaha. Banyak yang bertanya, “Jika rezeki sudah diatur, mengapa kita harus bekerja?” Rasulullah SAW pernah menjawab pertanyaan para sahabat yang mirip dengan ini.

“Beramallah! Karena setiap orang akan dipermudah! Adapun orang-orang yang ditentukan sebagai orang berbahagia, maka mereka akan dimudahkan untuk melakukan amalan orang-orang bahagia.” (HR. Muslim)

Dari hadis ini, kita belajar bahwa usaha dan kerja keras tetap menjadi bagian penting dalam mendapatkan rezeki. Rezeki dari Allah memang tidak akan pernah tertukar, tetapi walaupun tidak tertukar gimana bisa sampai ke kita kalau kita tidak mengambilnya? Jadi bekerja adalah salah satu cara untuk mengambil rezeki kita sobat tartill.

Mengapa Rezeki Setiap Orang Berbeda?

Allah menciptakan perbedaan dalam rezeki antara satu makhluk dengan yang lainnya. Ada yang diberikan rezeki berlimpah, ada juga yang hanya diberikan secukupnya. Lalu, apa hikmah di balik perbedaan ini?

Allah berfirman dalam QS Asy-Syuraa: 27:

“Dan jikalau Allah melapangkan rezeki kepada hamba-hamba-Nya tentulah mereka akan melampaui batas di muka bumi, tetapi Allah menurunkan apa yang dikehendaki-Nya dengan ukuran. Sesungguhnya Dia Maha Mengetahui (keadaan) hamba-hamba-Nya lagi Maha Melihat.”

Dari ayat ini, jelas bahwa Allah memberikan rezeki dengan ukuran yang tepat bagi setiap makhluk. Kalau sudah rezeki pasti nggak akan kemana dan akan datang sesuai dengan kebutuhan serta kemampuan kita masing-masing. Allah mengetahui apa yang terbaik bagi hamba-hamba-Nya.

Hikmah di Balik Sedikitnya Rezeki

Sobat tartil, ketika kita merasa rezeki kita sedikit, janganlah putus asa. Sedikitnya rezeki justru bisa menjadi salah satu bentuk kasih sayang Allah. Dengan rezeki yang sedikit, kita lebih mudah menjaga keimanan, tidak mudah terjerumus dalam kesombongan, dan dimudahkan hisab di akhirat nanti. Allah juga menguji kesabaran kita dengan sedikitnya rezeki, agar kita selalu berusaha lebih baik.

Allah berfirman dalam QS Al-Mulk: 2:

“Yang menciptakan mati dan hidup, untuk menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya.”

Sobat tartil, Allah maha adil dan mungkin Allah memberikan kita rezeki yang sedikit sebagai ujian. Kita diajarkan untuk selalu bersyukur, karena rezeki yang sedikit di dunia bisa menjadi penyelamat kita di akhirat nanti.

Rezeki adalah ketetapan Allah yang tidak akan pernah tertukar. Sebagai hamba-Nya, kita harus meyakini bahwa setiap usaha yang kita lakukan akan membawa kita menuju rezeki yang sudah ditentukan. Rezeki dari Allah tidak akan tertukar dan sudah diatur bahkan sebelum kita dilahirkan. Namun, kita tetap diwajibkan untuk berusaha dan bekerja keras.

Sobat tartil, mari kita terus berusaha dan bersyukur atas segala rezeki yang telah Allah berikan. Semoga dengan usaha yang kita lakukan, Allah memudahkan jalan rezeki kita dan melimpahkannya dengan berkah.

Wallahu a’lam bishawab.

You May Also Like

About the Author: writer

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *